Foto - tribratanews.polri.go.id
GPKRI.ID - Komite Nasional Gerakan Pemerhati Kepolisian
Republik Indonesia (GPK RI) memberikan apresiasi kepada Kapolres Mojokerto,
AKBP Dr. Ihram Kustarto, beserta jajaran Polres Mojokerto yang telah
menunjukkan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama dalam menangani
bencana longsor yang terjadi pada Kamis (3/4) siang.
Abdullah Kelrey, perwakilan GPK RI, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pihak kepolisian. "Kami sangat berterima kasih kepada teman-teman anggota Polres Mojokerto yang bekerja tanpa lelah untuk memastikan keselamatan warga," katanya. Kelrey juga menekankan pentingnya apresiasi terhadap kerja keras aparat kepolisian. "Masyarakat perlu melihat upaya keras yang dilakukan oleh polisi. Jangan hanya fokus pada kritik, lihat juga bagaimana mereka bekerja untuk kita."
Peristiwa longsor yang terjadi di jalur alternatif Pacet-Batu telah menyebabkan akses jalan terputus. Tidak hanya longsor, pohon yang tumbang akibat aliran longsor juga memperburuk kondisi. Begitu mendengar laporan dari warga setempat, anggota Polres Mojokerto Polda Jatim segera menuju lokasi bersama relawan yang berada di Pos Pelayanan Operasi Ketupat untuk melakukan pengecekan.
Kapolres Mojokerto AKBP Dr. Ihram Kustarto, yang tengah melakukan patroli wisata untuk memastikan kenyamanan masyarakat yang merayakan liburan Idul Fitri, langsung memimpin tim ke lokasi bencana, didampingi oleh pejabat utama Polres Mojokerto.
Para petugas Polres Mojokerto bersama TNI dan relawan bekerja keras untuk membersihkan material longsor yang menutup jalan. "Saat ini, anggota kami bersama TNI dan relawan terus berjuang keras untuk membersihkan material longsor agar jalur ini bisa dilalui kembali," ujar Kapolres Ihram.
Dalam kejadian tersebut, satu unit kendaraan roda empat jenis pick-up dilaporkan terjatuh ke dalam jurang sedalam 30 meter akibat longsor. "Kami belum dapat memastikan jumlah korban jiwa, tetapi saat ini tim kami sedang melakukan evakuasi bersama relawan," tambahnya.
Akibat bencana ini, jalur alternatif Pacet-Batu terputus dan memaksa warga mencari jalur lain untuk melanjutkan perjalanan. Tim evakuasi yang terdiri dari anggota Polri, TNI, BPBD, dan relawan terus berjuang keras untuk mencari korban dan membuka kembali jalur yang terhalang longsor.
0 Komentar